Minggu, 03 Mei 2009

Politisi Pinokio dan Kaos Dari BBC

Photobucket

”Kalau Saya Jadi Presiden, saya memacu ilmuwan dunia membuat pil ajaib yang khasiatnya membuat hidung akan memanjang setiap kali si penenggak pil itu berbuat culas dan bohong. Ingat dongeng Pinokio, bukan ?

Saya sebagai presiden, wakil presiden, para menteri dan seluruh pejabat negara, saat disumpah harus menelan pil ajaib itu. Tinggal kemudian rakyat yang mengawasi, siapa-siapa saja yang hidungnya memanjang (kecuali disengat lebah !), maka pejabat itu pasti korup dan jabatannya harus segera diakhiri !”

Itulah ungkapan pendapat saya yang diudarakan Radio BBC Siaran Indonesia, 5 Juni 2004. Saya kemudian dihadiahi kaos (foto) yang kadang masih saya kenakan. Termasuk tiga tahun kemudian, pada tanggal 8/10/2007 malam, ketika saya tiba-tiba mendapat telepon dari BBC Siaran Indonesia.

Dari reporternya, Donny Maulana.

Rupanya, dengan bantuan mesin pencari Google, ia menemukan blog saya, Komedikus Erektus ! yang merupakan sumbang saran saya semampunya untuk ikut mendorong kemajuan komedi di Indonesia. Ia mendaulat saya untuk membicarakan fenomena klub komedi sebagai kawah chandradimuka, ajang penggemblengan komedian-komedian solo yang cerdas, demi kemajuan masa depan komedi Indonesia.

Sebagai orang kampung, yang tinggal di Wonogiri, kesempatan ngobrol seperti ini sungguh tak terbayangkan. Apalagi tentang klub komedi, sebuah topik yang tak pernah disentuh beragam media mainstream di Indonesia selama ini.

Karena antusias, saya sempat mengungkapkan keberadaan klub komedi sebagai fenomena gaya hidup urban, oasis cerdas bagi mereka yang sudah muak atau tidak puas dengan suguhan-suguhan komedi yang ada di televisi. Juga diimbuhi ilustrasi bagaimana sosok-sosok komedian solo di AS, seperti Conan O’Brien atau Andy Borowitz, adalah lulusan magna cum laude dari Universitas Harvard. Selain Effendi Gazali, siapa komedian “sekolahan” kita saat ini ?

Nara sumber lainnya adalah Ramon P Tommybens, pendiri Comedy Cafe Indonesia (1997), kafe pertama di Indonesia dengan konsep komedi. Silakan kunjungi di Pasar Festival Kuningan, Jakarta. Obrolan itu telah disiarkan pada hari Minggu, pada acara Seni dan Budaya, jam 18.00, 14 Oktober 2007.

Peristiwa itu telah berlalu. Kaos dari BBC lima tahun lalu itu, yang desainnya sederhana itu, masih tetap saya kenakan di rumah saja. Begitulah, setiap kaos memang punya cerita. Kenakan. Kenangkan. Kisahkan.

Wonogiri, 4 Mei 2009.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar